Cara Menentukan Kata Kunci untuk Backlink

Dalam dunia SEO, kata kunci menjadi hal yang sangat penting. Tanpa melakukan riset kata kunci, Anda akan merasa kesulitan untuk menerapkan strategi SEO. Dengan memiliki kata kunci yang tepat, Anda bukan hanya bisa memaksimalkan SEO namun juga bisa memaksimalkan backlink. Jika Anda berencana untuk membeli atau memanfaatkan backlink, sebaiknya memahami bagaimana cara menentukan kata kunci untuk backlink.

Memahami peluang Keyword di Google

Bagi orang yang sudah terbiasa memanfaatkan SEO tentu lebih mudah untuk memahami apa itu Keyword atau kata kunci. KW adalah frasa atau kata populer yang sering digunakan oleh orang-orang di mesin pencarian Google.

Apabila Anda ingin membuat konten yang populer dan mudah ditemukan di mesin pencarian Google, sebaiknya membuat KW yang tepat.

Untuk konten berisi 500 kata, biasanya KW yang ada di dalam artikel tersebut minimal terdapat 3 sampai 6. Apabila jumlah KW tidak memenuhi, akan sulit bagi artikel tersebut muncul di halaman pertama.

Apabila Anda mampu menemukan kata kunci yang tepat, nantinya konten akan lebih mudah terdeteksi di mesin pencarian Google. Hampir 75% pengguna internet akan mengklik konten yang berada di halaman pertama. Jadi akan sangat menguntungkan bagi Anda apabila website mampu muncul di halaman teratas mesin pencarian.

Perlu Anda ketahui juga bahwa posisi dari situs akan mempengaruhi jumlah klik. Jika Anda mendapatkan posisi teratas maka berpeluang untuk mendapatkan 30% klik. Oleh karena itu, penting sekali untuk membuat konten berkualitas dan jangan sampai melupakan strategi SEO.

Cara Mudah Menentukan Kata Kunci untuk Backlink

Jika Anda ingin membuat backlink, sebaiknya mengikuti cara riset kata kunci untuk backlink berikut ini:

1. Menentukan Keyword Berdasar Niche

Langkah pertama yang harus Anda lakukan saat akan menentukan keyword adalah melihat niche blog atau website. Misalnya saja blog Anda memiliki niche tentang bisnis maka buatlah KW yang berkaitan dengan bisnis juga.

Anda bisa membuat KW berurutan sesuai abjad. Selanjutnya pastikan Anda memasukkan longtail keyword.

Setelah semua keyword telah ditemukan, selanjutnya bisa langsung membuat konten berdasarkan KW tersebut. Saat akan menentukan KW, Anda harus melihat pada search volume agar bisa dipertimbangkan. Saat ini ada banyak tools yang bisa digunakan untuk melakukan riset keyword.

Perlu Anda ketahui bahwa search volume adalah informasi tentang berapa banyak KW tersebut diketik oleh pengguna internet melalui mesin pencarian. Semakin besar search volume, itu artinya potensi konten menjadi populer juga semakin tinggi.

2. Manfaatkan Tools SEO

Selanjutnya Anda bisa memanfaatkan tools SEO untuk membantu menganalisa dan memaksimalkan keyword. Ada banyak tools gratis yang bisa Anda manfaatkan. Tools SEO akan membantu Anda untuk menentukan KW berkualitas.

Namun jika ingin mendapatkan rekomendasi keyword premium maka bisa menggunakan tools berbayar. Coba cari tahu tools SEO mana yang paling tepat dan cocok untuk digunakan.

3. Memilih KW Kompetisi Rendah

Selanjutnya Anda perlu melakukan analisa ulang untuk setiap keyword. Jika ingin menentukan kata kunci untuk backlink, cobalah untuk memilih KW yang memiliki tingkat kompetisi rendah.

Kata kunci dengan kompetisi rendah memudahkan konten untuk muncul di mesin pencarian karena tidak terlalu banyak persaingan. Untuk mendapatkan KW berkualitas, Anda juga bisa memanfaatkan Google trend untuk mendapatkan KW terkini.

Google trends banyak dimanfaatkan oleh para blogger untuk melakukan riset keyword. Lebih baik memanfaatkan longtile keyword agar bisa menghasilkan backlink berkualitas.

4. Membuat Anchor Text

Selain Anda harus mempersiapkan keyword untuk backlink, jangan lupakan juga untuk membuat anchor text  yang sesuai. Untuk mendapatkan backlink, Anda juga harus menyiapkan teks berjangkar yang nantinya disisipi link agar bisa langsung mengarah ke situs Anda.

Anchor text bisa didapatkan dengan menemukan KW yang tepat. Ciri-cirinya yaitu memiliki hubungan atau relevansi yang bagus, search volume tinggi dan juga memiliki kompetisi rendah.

Membuat atau menentukan kata kunci untuk backlink memang cukup menantang. Anda harus cermat dalam melakukan riset dan analisis. Dalam satu konten sebaiknya menggunakan satu KW terbaik dan jangan menggunakan beberapa KW sekaligus. Selanjutnya untuk memaksimalkan SEO, Anda juga harus menyiapkan kata kunci turunan.

Kata kunci turunan sering disebut juga dengan mandatory keyword. Kata kunci turunan berasal dari kata lain namun masih berkaitan atau memiliki makna yang tidak jauh berbeda dengan kata kunci utama.

Kesimpulan

Strategis SEO menjadi hal yang sangat penting terutama bagi Anda yang ingin mengoptimasi blok atau website. Anda perlu mempelajari dengan serius mengenai bagaimana cara agar bisa meningkatkan traffic dan memaksimalkan backlink yang dibuat.

Mereka yang sudah ahli dalam dunia digital marketing, tentu saja akan belajar dan menambah pengalaman. Anda yang sudah terjun dalam dunia digital marketing sebaiknya memahami mengenai bagaimana cara menentukan kata kunci untuk backlink.

Kata kunci untuk backlink sangat berpengaruh terhadap bisnis. Jika Anda sebelumnya belum pernah melakukan riset kata kunci sendiri, jangan ragu untuk menggunakan jasa SEO profesional.

Jika Anda ingin membuat backlink berkualitas tanpa harus memikirkan kata kunci, ini bisa memanfaatkan jasa backlink dari rajabackling.com.

Raja Backlink merupakan marketplace backlink profesional dan terbaik di Indonesia. Anda akan mendapatkan backlink berkualitas sehingga bisa meningkatkan traffic website dengan cepat dan efektif. Anda tidak perlu memikirkan tentang riset keyword, membuat konten berkualitas, dan lain sebagainya. Backlink akan dikerjakan oleh pakar digital marketing atau para blogger yang sudah bergabung dengan raja backlink.

Sekarang Anda sudah memiliki gambaran mengenai bagaimana cara riset kata kunci untuk backlink. Semoga ulasan di atas bermanfaat.